Robot Penjelajah Curiosity Error, NASA Tidak Panik

Robot Penjelajah Curiosity Error, NASA Tidak Panik

Robot rover penjelajah Mars, Curiosity mengalami masalah kerusakan pada software yang menghambat tugasnya di Planet Merah tersebut.Seperti apa kerusakannya?

Pada 11 Maret, NASA menerapkan dua patch software pada Curiosity setelah robot tersebut baru saja 'sembuh' dari masalah pada salah satu komputer di dalamnya.

Kali ini robot canggih tersebut kembali mengalami masalah, yakni kerusakan error file data software yang menghambatnya dari melakukan sebagian besar tugasnya, walaupun tetap dapat berkomunikasi dengan tim NASA dalam modus Safe Mode.

Menurut NASA, Safe Mode disebabkan oleh kegagalan perintah dalam pemeriksaan ukuran file data, yang menyebabkan robot tersebut secara otomatis kembali ke Safe Mode.

Kerusakan ini terjadi pada Sabtu (16/3) waktu setempat. Insinyur NASA berharap Curiosity dapat melanjutkan misinya yang dijadwalkan dalam beberapa hari kedepan.

Penjadwalan itu mengikuti moratorium dalam empat pekan ke depan, dengan NASA yang akan berkomunikasi dengan Curiosity pada 4 April mendatang sehubungan dengan fenomena pensejajaran bintang-bintang.

Fenomena tersebut dapat menempatkan matahari dalam sebuah posisi yang dapat menyebabkan gangguan transmisi yang dikirimkan pada Curiosity. Beruntung, dalam situs resminya NASA menyatakan masalah itu mudah untuk dipecahkan.

"Masalah seperti ini mudah untuk ditangani. Kami hanya perlu menghapus file data yang kita tidak diperlukan lagi, dan kami tahu bagaimana untuk mencegah hal ini terjadi di masa depan," demikian penjelasan NASA.